Pada akhir tahun 1998 silam, seorang arkeolog bernama Ron Wyatt
mengklaim bahwa dirinya telah menemukan beberapa bangkai roda kereta
tempur kuno di dasar Laut Merah. Menurutnya, mungkin ini merupakan
bangkai kereta tempur Firaun
yang tenggelam di lautan tersebut saat digunakan untuk mengejar Musa
bersama pengikut-pengikutnya. Menurut pengakuannya, selain menemukan
beberapa bangkai roda kereta tempur berkuda, Wyatt bersama para kru nya
juga menemukan beberapa tulang manusia dan tulang kuda di tempat yang
sama. Temuan ini tentunya semakin memperkuat dugaan bahwa sisa-sisa
tulang belulang itu merupakan bagian dari kerangka para bala tentara
Firaun yang tenggelam di Laut Merah. Apalagi dari hasil pengujian yang
dilakukan di Stockholm University terhadap beberapa sisa tulang belulang
yang berhasil ditemukan, memang benar bahwa struktur dan kandungan
beberapa tulang itu telah berusia sekitar 3500 tahun. Dimana menurut
sejarah, kejadian pengejaran itu juga terjadi dalam kurun waktu yang
sama. Selain itu ada satu benda menarik yang juga berhasil ditemukan
yaitu poros roda dari salah satu kereta kuda yang kini keseluruhannya
telah tertutup oleh batu karang sehingga untuk saat ini bentuk aslinya
sangat sulit untuk dilihat secara jelas. Dan diantara beberapa bangkai
kereta tadi ditemukan pula sebuah roda dengan 4 buah jeruji yang terbuat
dari emas. Sepertinya inilah sisa dari roda kereta kuda yang
ditunggangi oleh Firaun. Boleh percaya boleh tidak semuanya terserah
anda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar